DJI baru saja memperkenalkan Osmo Action 6, kamera aksi terbarunya yang telah mengubah paradigma dalam pengambilan video. Dengan sensor berbentuk persegi yang lebih besar dan beragam fitur improvisasi, kamera ini menunjukkan peningkatan signifikan dari generasi sebelumnya.
Osmo Action 6 menghadirkan beragam pilihan untuk para penggunanya, mulai dari konten harian hingga profesional. Dengan sensor baru yang memudahkan pengguna menentukan format video, fleksibilitas dalam fotografi dan videografi semakin nyata.
Inovasi ini tidak hanya datang dari segi desain, tetapi juga dari teknologi yang diusungnya. Pendekatan ini membawa DJI selangkah lebih maju dalam persaingan di industri kamera aksi.
Inovasi Sensor pada DJI Osmo Action 6
Osmo Action 6 kini menggunakan sensor 1/1.1 inci berbentuk persegi sebagai pengganti sensor 4:3 yang digunakan sebelumnya. Ini memungkinkan pengguna untuk memilih format video yang diinginkan setelah proses perekaman dilakukan.
Penerapan sensor yang lebih besar memberi kemampuan untuk menangkap lebih banyak cahaya, meningkatkan kualitas video yang dihasilkan. Meski demikian, kualitas tetap bergantung pada aspek rasio yang dipilih, karena beberapa area sensor akan terpotong saat merekam dalam format standar.
Dengan meningkatkan kemampuan menangkap cahaya, DJI berusaha membawa pengalaman menakjubkan bagi para pencinta fotografi. Sensor baru ini menandai langkah signifikan lainnya dalam teknologi kamera portabel.
Aperture Variabel dan Lensa Baru yang Mendukung
Osmo Action 6 dilengkapi dengan aperture variabel f/2.0–f/4.0 yang menggantikan aperture tetap f/2.8 pada model sebelumnya. Bukaan ini menawarkan depth of field yang lebih blur, memberikan pengalaman visual yang lebih dramatis.
Terlebih lagi, aperture f/4.0 memberi fokus yang lebih tajam pada objek jarak dekat, cocok untuk pengambilan gambar yang mendetail. Kombinasi ini membuka peluang baru dalam teknik pengambilan gambar, memberikan kebebasan ekspresi yang lebih luas.
DJI juga menyertakan lensa makro yang memperkecil jarak fokus minimum, serta FOV Boost Lens untuk memperluas sudut pandang. Ini tentu sangat menguntungkan bagi para kreator yang ingin bereksperimen dengan perspektif unik.
Kemampuan Video yang Ditingkatkan dan Stabilisasi
Dari segi kemampuan video, Osmo Action 6 tetap menawarkan dukungan untuk perekaman 4K pada 120 fps. Meskipun perekaman dalam format 4:3 mengalami crop, stabilisasi RockSteady 3.0 telah mendapatkan peningkatan yang signifikan.
Stabilisasi ini memungkinkan pengguna merekam video yang lebih halus, bahkan saat menggunakan resolusi tinggi seperti 4K 60 fps. Ini adalah fitur penting bagi para videografer yang ingin merekam aksi dinamis tanpa kehilangan kualitas.
Tak hanya itu, DJI tetap menawarkan perekaman 10-bit LOG D-LOG, lengkap dengan preview warna sebelum merekam. Hal ini memberikan kontrol yang lebih baik terhadap proses pengeditan untuk hasil akhir yang lebih memuaskan.
